Rabu, 02 November 2011

Bakteri anaerob : adalah bakteri yang berkembang biak tidak  membutuhkan udara ( O2) …Alias dapat hidup dan berkembang biak tanpa terkontaminasi udara bebas.
Salah satu contohnya adalah bakteri yang hidup dalam perut hewan memamah biak khususnya hewan sapi dan kerbau ….yaitu dalam “RUMEN”  ( bagian perut pertama antara kerongkongan dan perut jala).
Nah pertanyaannya … bagaimana cara mengambil cairan yang ada di dalam rumen ini …supaya kita dapat mengambil bakteri anaerob ini?
Ada 2 cara :
- Pertama  bisa meminta  atau membeli rumennya di Rumah Pemotongan Hewan.
- Kedua dengan cara hewannya di operasi fistula ( yaitu melobangi perut hewan tersebut sehingga setiap hari  bisa mengambil cairan tersebut) tetapi untuk yang ini biasanya dilakukan bagi akademik atau lembaga penelitian.
Manfaat Bakteri Anaerob:
- Untuk pembuatan Decomposer
- Berguna untuk Bio fertilizer
- Di mati surikan  kemudian diolah untuk campuran makanan ternak …agar cepat menguraikan makanan dalam pencernaan ternak.
- Di tambahkan dalam pembuatan pupuk granul maupun pupuk kompos.
- Pengusir bau dan pengurai limbah organik.
PEMBIAKAN   BAKTERI
1. Bakteri murni dapat diambil di dalam  RUMEN
(120 ml cairan rumen bisa  berisi jutaan bakteri Anaerob yang siap di biakan)
2. membuat media untuk tumbuh bakteri dapat berupa sekam dan umbi2an , bisa juga dedak dan buah2an yang kemudian di fermentasikan.
3. Media yang sudah siap kemudian ditambahkan dengan bakteri murni dan siap di fermentasikan lagi…. usaha kan sedikit mungkin terkontaminasi dengan bakteri aerob agar dapat tumbuh dengan baik.
4. setelah jadi ( 2 minggu ) bakteri anaerob mati suri dan siap di gunakan untuk berbagai kebutuhan antara lain decomposer dan lain2 seperti yang tertulis diatas.
5. Bila belum di gunakan lebih baik disimpan dalam jerigen plastik yang tertutup rapat dengan suhu 30 derajat celcius …. ini dapat bertahan hingga bertahun-tahun .
Nah berminat untuk membuat decomposer sendiri …..silakan …selamat mencoba !!!